www.sekilasnews.id – Sekolah Terpadu Sedaya Bintang baru-baru ini resmi memulai operasionalnya dengan fokus pada peningkatan kualitas pendidikan yang berkelanjutan. Sekolah ini berkomitmen untuk menguatkan kompetensi tenaga pengajar sebagai bagian dari upaya meningkatkan kualitas pembelajaran di kelas.
Menjelang tahun ajaran perdana 2025/2026, Sekolah Terpadu Sedaya Bintang melaksanakan program pelatihan guru secara terstruktur. Program ini bukan hanya mengedepankan teori, tetapi juga praktik langsung yang melibatkan berbagai pakar pendidikan internasional.
Di antara para ahli yang terlibat dalam pelatihan ini adalah Prof. Pei-Jung Lin dan Dr. Yeap Ban Har. Selain itu, para guru juga mendapatkan pendampingan melalui coaching on-site dan program Community of Practice (CoP), yang merupakan wadah untuk berbagi praktik terbaik di kalangan pendidik.
Aida Halim, Executive Director Unit Edukasi PT Summarecon Agung Tbk, mengatakan bahwa pendekatan yang diambil dirancang untuk menciptakan ekosistem pembelajaran. Dia menekankan pentingnya pengembangan karakter dan kemampuan berpikir kritis, kreativitas, kolaborasi, serta komunikasi siswa.
“Kami berharap ekosistem ini dapat memperkuat komponen akademik dan karakter siswa,” ungkapnya dalam siaran pers pada 21 Juli 2025. Dia juga menjelaskan bahwa pelatihan ini sangat krusial bagi pengembangan kompetensi abad ke-21.
Pentingnya Pelatihan Berkelanjutan untuk Guru di Sekolah
Pelatihan berkelanjutan menjadi salah satu kunci keberhasilan dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia. Dengan adanya program pelatihan yang terstruktur, para guru tidak hanya memperoleh pengetahuan baru, tetapi juga kesempatan untuk menerapkan ilmu tersebut di lapangan.
Melalui program tersebut, diharapkan para guru dapat beradaptasi dengan metode pengajaran terbaru. Hal ini sangat penting agar mereka dapat menghasilkan generasi yang lebih siap menghadapi tantangan di masa depan.
Partisipasi dalam sesi pelatihan dengan pakar internasional memberikan wawasan yang lebih luas. Pengalaman langsung ini juga memperkaya perspektif guru dalam mengajar dan mendidik para siswa.
Selain itu, kualitas interaksi antar guru melalui program Community of Practice (CoP) juga sangat penting. Dalam forum ini, guru dapat berbagi strategi dan praktik terbaik yang telah mereka terapkan di kelas masing-masing.
Dengan saling berbagi, diharapkan tercipta lingkungan belajar yang kolaboratif. Di mana semua pendidik dapat tumbuh dan berkembang bersama-same, meningkatkan mutu pendidikan secara keseluruhan.
Membangun Karakter Siswa melalui Pembelajaran Berbasis Nilai
Pengembangan karakter siswa tidak kalah penting dibandingkan dengan peningkatan kompetensi akademik. Sekolah Terpadu Sedaya Bintang memasukkan nilai-nilai karakter dalam kurikulum yang mereka terapkan.
Program pelatihan guru dirancang untuk memberikan bekal kepada para pendidik agar mampu menanamkan nilai karakter kepada siswa. Hal ini sejalan dengan tujuan menciptakan generasi masa depan yang tidak hanya pintar, tetapi juga memiliki integritas.
Pendidikan karakter akan membantu siswa dalam pengembangan diri mereka secara menyeluruh. Siswa yang memiliki karakter yang baik akan lebih mampu berkontribusi positif di masyarakat.
Melalui program pelatihan yang mencakup faktor-faktor ini, diharapkan setiap siswa di Sekolah Terpadu Sedaya Bintang menjadi individu yang utuh. Mereka akan siap menghadapi dinamika kehidupan yang kompleks di era modern ini.
Membangun karakter siswa juga melibatkan pelatihan yang bersifat langsung, di mana siswa dapat belajar dari pengalaman nyata. Hal ini membantu mereka menginternalisasikan nilai-nilai karakter dengan lebih baik.
Fasilitas Pendidikan yang Mendukung Proses Belajar
Pembangunan gedung Sekolah Terpadu Sedaya Bintang merupakan bukti nyata komitmen dalam menyediakan fasilitas pendidikan yang berkualitas. Fasilitas yang memadai akan menunjang proses belajar mengajar dan meningkatkan minat belajar siswa.
Peresmian tahap pertama gedung dilakukan pada 19 Juli 2025, menandai langkah maju dalam pengembangan pendidikan di kawasan tersebut. Fasilitas modern yang dibangun dirancang untuk memberikan lingkungan belajar yang nyaman dan inspiratif.
Dengan adanya fasilitas yang baik, siswa akan merasa lebih termotivasi untuk belajar. Lingkungan belajar yang positif juga akan mendukung perkembangan sosial dan emosional mereka.
Selain itu, gedung sekolah juga dilengkapi dengan teknologi canggih untuk mendukung pembelajaran digital. Ini memungkinkan para guru untuk mengintegrasikan teknologi ke dalam pengalaman belajar siswa.
Di samping itu, fasilitas luar ruangan seperti area bermain dan taman juga dirancang agar siswa dapat belajar sambil bermain. Hal ini penting untuk perkembangan fisik dan mental mereka.
