Universitas Negeri Surabaya (Unesa) baru-baru ini mengumumkan pembukaan penerimaan mahasiswa baru untuk Jalur Mandiri 2025, menawarkan berbagai skema seleksi yang menarik bagi calon mahasiswa. Beberapa jalur seleksi yang tersedia termasuk Jalur Prestasi, Jalur Disabilitas, Non-Tes UTBK, Kelas Internasional, Non-Tes Rapor, serta Tes Masuk Universitas Berbasis Komputer (TMUBK).
Pendaftaran untuk Jalur Prestasi dan Jalur Disabilitas telah dibuka sejak awal Mei dan akan berlangsung hingga 31 Mei 2025. Ini memberikan kesempatan luas bagi para pelajar untuk bergabung dengan salah satu universitas negeri terkemuka di Indonesia.
Peluang Bersinar: Jalur Prestasi Bagi Siswa Berbakat
Jalur Prestasi ini dirancang khusus bagi siswa yang menunjukkan prestasi luar biasa selama pendidikan di SMA/MA/SMK atau setara. Kepala Subdirektorat Admisi dan Kelulusan Mahasiswa menjelaskan bahwa prestasi yang dimaksud dapat mencakup berbagai bidang—dari seni, olahraga, hingga akademik. Misalnya, siswa yang telah meraih juara di tingkat provinsi, nasional, atau internasional berhak untuk mendaftar melalui jalur ini.
Secara rinci, jalur ini menawarkan kategori yang beragam, memberikan pengakuan kepada siswa dalam bidang seni yang telah berkontribusi besar, serta prestasi di sektor kepemimpinan dan kegiatan keagamaan. Ini bukan hanya memberikan peluang bagi siswa untuk melanjutkan pendidikan, tetapi juga mendorong mereka untuk terus berprestasi dan mengembangkan diri.
Menggali Lebih Dalam: Jalur Disabilitas dan Pilihan Lain
Selain Jalur Prestasi, jalur lain yang tak kalah penting adalah Jalur Disabilitas, yang memberikan kesempatan bagi calon mahasiswa yang memiliki kebutuhan khusus untuk mengakses pendidikan tinggi. Universitas berkomitmen untuk menyediakan lingkungan belajar yang inklusif. Implementasi kebijakan ini menjadi bentuk dukungan nyata untuk memberikan kesempatan yang sama bagi semua siswa, tanpa terkecuali.
Penerimaan mahasiswa baru Jalur Mandiri juga termasuk pilihan Non-Tes Rapor dan Non-Tes UTBK, memberikan alternatif bagi siswa yang mungkin tidak memiliki kesempatan untuk mengikuti ujian nasional. Ini memperlihatkan bahwa universitas berusaha mengakomodasi beragam latar belakang dan situasi siswa untuk memastikan bahwa hak setiap individu mendapatkan akses pendidikan yang layak.
Di akhir pendaftaran, diharapkan jumlah pendaftar akan meningkat, berkat berbagai kemudahan yang ditawarkan. Peluang ini tidak hanya meningkatkan kuantitas pendaftar, tetapi juga kualitas pendidikan yang ada di Universitas Negeri Surabaya, menghasilkan generasi baru yang siap mengisi berbagai peran penting di masyarakat.