Keberlanjutan dalam bisnis energi menjadi salah satu topik hangat di kalangan perusahaan-perusahaan energi saat ini. PT TBS Energi Utama Tbk berhasil mencatatkan kinerja keuangan yang stabil di tengah tantangan besar dalam transformasi menuju energi hijau. Dengan pendapatan konsolidasian mencapai USD 71,5 juta, mereka menunjukkan bahwa pertumbuhan dan keberlanjutan bisa berjalan seiring.
Dari laporan terbaru yang dirilis, terlihat bahwa meskipun sedang melakukan transformasi, TBS tetap dapat membukukan EBITDA sebesar USD 15,8 juta. Hal ini menandakan bahwa fundamental bisnis perusahaan tidak hanya kuat, tetapi juga siap menghadapi tantangan di masa depan.
Pencapaian Keuangan di Tengah Transformasi Energi Berkelanjutan
Dalam laporan keuangan kuartal I-2025, TBS menunjukkan arus kas bersih yang mencerminkan kekuatan operasional yang baik, tercatat sebesar USD 44,1 juta. Posisi kas yang juga meningkat menjadi USD 126,1 juta menunjukkan likuiditas yang cukup untuk mendukung langkah-langkah strategis mereka. Transformasi ini bukan hanya sekadar retorika, melainkan langkah nyata dalam mengurangi emisi dan menjalankan bisnis yang lebih ramah lingkungan.
Pengalaman mendalam dalam sektor energi telah memberikan TBS keunggulan kompetitif dalam menghadapi transisi ini. Data menunjukkan bahwa dengan mengurangi aktivitas PLTU, perusahaan mampu mengurangi emisi karbon hingga 45%, yaitu sekitar 777 ribu ton CO2e per tahun. Ini membuktikan bahwa perusahaan tidak hanya mengejar keuntungan, tetapi juga berkomitmen terhadap lingkungan.
Strategi Bisnis dan Langkah Solutif Menuju Energi Hijau
Transformasi yang dilakukan oleh TBS juga mencakup divestasi dari pembangkit listrik tenaga uap yang dapat mengurangi emisi hingga 80%. Langkah ini akan membantu TBS untuk berfokus pada pengembangan sumber energi terbarukan dan menyediakan solusi energi yang lebih bersih. Ini adalah contoh jelas bagaimana bisnis dapat beradaptasi tanpa mengorbankan profitabilitas.
Langkah-langkah strategis yang diambil TBS menunjukkan bahwa perusahaan ini lebih dari sekadar beroperasi untuk keuntungan jangka pendek. Dengan mempertahankan arus kas yang sehat dan fokus pada keberlanjutan, mereka membuktikan bahwa masa depan bisnis energi bisa lebih bersih dan bertanggung jawab.
