www.sekilasnews.id – Anak kembar almarhumah Mpok Alpa, yaitu Rafa dan Rafi, kini tengah menjadi sorotan publik. Dalam momen haru setelah kepergian Ibunya, kedua bayi itu mendadak tenang saat ditempeli dengan pakaian terakhir milik Mpok Alpa.
Sang ayah, Aji Darmaji, menjelaskan bagaimana ia berusaha menenangkan anaknya setelah kehilangan yang begitu mendalam. Ia mengikuti kebiasaan lama yang dipercaya dapat memberikan kenyamanan bagi anak dalam situasi sulit ini.
Ajaibnya, tangisan kembar itu tiba-tiba reda ketika merasakan aroma dan kehangatan dari pakaian ibunya. Pengalaman ini menjadi simbol kekuatan cinta yang melampaui batas waktu dan ruang.
Peristiwa Haru yang Menggugah Hati Banyak Orang
Momen menyentuh ini telah menyentuh hati banyak warganet dan mengundang empati dari berbagai kalangan. Banyak yang merasa terharu melihat bagaimana kedua bayi itu merespons kehadiran aroma sang ibu.
Dalam keterangannya, Aji juga menambahkan bahwa ada tradisi dalam masyarakat yang mempercayai bahwa aroma busana orang yang telah tiada dapat menenangkan jiwa yang berduka. Hal ini membuat ia berani untuk melakukan langkah tersebut.
“Semalam mereka agak rewel, dan saya ingat kata orang-orang tua. Saya tempelkan pakaian ibunya kepada mereka,” ujarnya dalam sebuah wawancara. Ini menandakan bagaimana tetap ada harapan meski dalam kesedihan.
Makna Kehangatan dan Aroma Sang Ibu
Keberadaan aroma sang ibu pada pakaian tersebut menciptakan ikatan emosional tersendiri bagi Rafa dan Rafi. Tanpa disadari, hal ini menunjukkan bagaimana ikatan keluarga tetap dapat terjaga meskipun dalam keadaan yang sangat sulit.
Banyak orang tua yang mempercayai bahwa kehadiran benda-benda milik orang yang sudah tiada dapat memberikan kenyamanan dan rasa aman bagi anak-anak. Dalam kasus ini, pikiran tersebut tampaknya benar adanya.
Dalam banyak kebudayaan, momen-momen seperti ini sering diingat dan diceritakan turun-temurun. Kekuatan ikatan ibu dan anak bukanlah hal yang sepele; itu adalah sebuah hubungan yang abadi.
Reaksi Publik dan Penyampaian Rasa Duka
Setelah momen ini menjadi viral, banyak netizen mengekspresikan perasaan mereka melalui media sosial. Banyak yang memberikan doa dan harapan agar keluarga Aji dapat melalui masa sulit ini dengan baik.
Reaksi dari banyak orang menunjukkan empati dan dukungan terhadap tragedi yang dialami oleh keluarga tersebut. Komentar-komentar yang masuk menunjukkan bahwa masyarakat sangat peduli dan merasa terhubung dengan kisah ini.
Keluarga pun mendapatkan dukungan dari berbagai pihak, yang berusaha meringankan beban mereka. Hal ini membuat mereka merasa tidak sendirian dalam menghadapi cobaan yang sulit ini.