www.sekilasnews.id – Pemerintah Indonesia baru-baru ini meluncurkan inovasi terkini dalam bidang teknologi kepolisian dengan memperkenalkan robot anjing yang dikenal sebagai Robodog. Menariknya, setiap unit robot tersebut dijual dengan harga yang mencengangkan sebesar Rp3 miliar, menimbulkan berbagai reaksi dari masyarakat.
Dalam momen peringatan HUT Bhayangkara ke-79, lebih dari 20 unit Robodog dipamerkan, mencuri perhatian publik. Penawaran harga ini langsung mengundang spekulasi dan pertanyaan mengenai efektivitas serta keperluan teknologi semacam ini dalam tugas kepolisian di tanah air.
Inovasi Teknologi di Dunia Kepolisian Modern
Kepolisian Republik Indonesia mengklaim bahwa penggunaan robot dalam instansi mereka merupakan langkah maju yang sudah diterapkan di berbagai negara. Irjen Sandi Nugroho, Kadiv Humas Polri, mencontohkan penggunaan robot di negara-negara seperti Thailand, China, dan Singapura sebagai inspirasi.
Negara-negara tersebut telah menggunakan robot untuk berbagai tugas, termasuk patroli dan pencarian di situasi darurat. Hal ini membuktikan bahwa teknologi dapat menjadi solusi efektif dalam mendukung kegiatan operasional kepolisian.
“Di Thailand, robot humanoid telah diperkenalkan, sedangkan Dubai juga memanfaatkan teknologi robotik dalam kepolisian,” tambah Sandi. Kerjasama antara teknologi tinggi dan kepolisian merupakan langkah strategis untuk menjawab tantangan di era digital.
Reaksi Publik terhadap Harga Robot Anjing
Dia bahkan menulis pernyataan terkejutnya, “Hahh beneran 3M ini mainan kayak begini??!!” di akun Instagram. Reaksi ini mencerminkan keraguan publik terhadap keputusan investasi besar ini.
Pertanyaan mengenai penggunaannya dalam konteks keamanan dan ketertiban masyarakat juga terus dibahas. Masyarakat ingin melihat bukti konkret bahwa robot ini akan memberikan manfaat yang signifikan.
Dampak dan Manfaat Penggunaan Robot dalam Polisi
Penggunaan robot kepolisian, terutama dalam bentuk Robodog, bisa menawarkan berbagai keuntungan dalam tugas sehari-hari. Misalnya, robot ini dapat beroperasi dalam situasi yang berbahaya dan sulit dijangkau oleh manusia, seperti saat terjadi kejahatan bersenjata.
Robot bisa dilengkapi dengan teknologi pengawasan dan komunikasi yang dapat membantu petugas lebih cepat dalam merespons situasi. Dengan demikian, penggunaan Robodog diharapkan dapat meningkatkan efisiensi dan efektivitas kepolisian dalam menjaga keamanan publik.
Namun, tantangan dalam implementasinya juga harus diperhatikan. Penting untuk mengedukasi petugas dan masyarakat tentang teknologi ini untuk memaksimalkan keuntungannya.